Selasa, 02 Desember 2008

Executive Information System (EIS)

EIS adalah bagian dari kelompok solusi-solusi teknologi yang dianggap sebagai software Business Intelligence (BI) di kalangan industri.
Tujuan dari EIS:
Menyajikan informasi-informasi representatif secara real time kepada manajemen tingkat tinggi, untuk mendukung penentuan tujuan, perencanaan dan peramalan, serta memantau performa.
Mengumpulkan, menganalisis, dan mengintegrasikan data internal dan eksternal menjadi profil-profil dinamis dari indikator-indikator performa.

Berdasarkan masing-masing kebutuhan informasi eksekusi, EIS bisa mengakses data historis dan real-time melalui query ad-hoc.

Arsitektur EIS dibedakan menjadi tiga level:

  • Manajemen Data– diwakili dengan database, datawarehouse, dan sumber data lainnya yang saling berkitan.
  • Manajemen Model – tingkatan dari ekstrak, transformasi, dan proses data. Tingkatan ini berdasarkan pada type model yang berbeda untuk interpretasi statistik, analisis, dan peramalan data.
  • Visualisasi Data – menyajikan tampilan drill-down capacity secara visual yang bisa membantu manajer mengamati data secara grafis dan mengidentifikasi saling keterkaitan yang kompleks. EIS mencoba menampilkan data dalam sebuah form yang relevan dengan keputusan-keputusan strategis.

Tidak ada komentar: