Tujuan dari EIS:
Menyajikan informasi-informasi representatif secara real time kepada manajemen tingkat tinggi, untuk mendukung penentuan tujuan, perencanaan dan peramalan, serta memantau performa.
Mengumpulkan, menganalisis, dan mengintegrasikan data internal dan eksternal menjadi profil-profil dinamis dari indikator-indikator performa.
Berdasarkan masing-masing kebutuhan informasi eksekusi, EIS bisa mengakses data historis dan real-time melalui query ad-hoc.
Arsitektur EIS dibedakan menjadi tiga level:
- Manajemen Data– diwakili dengan database, datawarehouse, dan sumber data lainnya yang saling berkitan.
- Manajemen Model – tingkatan dari ekstrak, transformasi, dan proses data. Tingkatan ini berdasarkan pada type model yang berbeda untuk interpretasi statistik, analisis, dan peramalan data.
- Visualisasi Data – menyajikan tampilan drill-down capacity secara visual yang bisa membantu manajer mengamati data secara grafis dan mengidentifikasi saling keterkaitan yang kompleks. EIS mencoba menampilkan data dalam sebuah form yang relevan dengan keputusan-keputusan strategis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar